Komunitas Cinta Pejuang Indonesia (KCPI) adalah Komunitas Penggiat Sejarah dan Sahabat Para Pejuang Indonesia Jl. KH Wahid Hasyim Jurang Mangu Timur Pondok Aren Kota Tangerang Selatan. Banten, Indonesia. Whatsapp : 0878-7726-5522. e-Mail : projasonline@gmail.com

" Selamat Datang di Website Komunitas Cinta Pejuang Indonesia (KCPI)"

Penderitaan Presiden Pertama Republik Indonesia : Ir Soekarno (Bung Karno) pada akhir masa Hidup nya



Ia berteriak " Sakit....Sakit ya Allah...Sakit..." tapi pengawal diam saja karena diperintahkan begitu oleh komandan. Sampai-sampai ada satu aparat yang menangis mendengar teriakan Bung Karno di depan pintu kamar. Kepentingan politik tak bisa memendung rasa kemanusiaan, dan air mata adalah bahasa paling jelas dari rasa kemanusiaan itu.

Hatta yang dilapori kondisi Bung Karno menulis surat pada Suharto dan mengecam cara merawat Sukarno. Di rumahnya Hatta duduk di beranda sambil menangis sesenggukan, ia teringat sahabatnya itu. Lalu dia bicara pada isterinya Rachmi untuk bertemu dengan Bung Karno.

"Kakak tidak mungkin kesana, Bung Karno sudah jadi tahanan politik" ujar istri bung hatta.

Hatta menoleh pada isterinya dan berkata "Sukarno adalah orang terpenting dalam pikiranku, dia sahabatku, kami pernah dibesarkan dalam suasana yang sama agar negeri ini merdeka. Bila memang ada perbedaan diantara kami itu lumrah tapi aku tak tahan mendengar berita Sukarno disakiti seperti ini".

Hatta menulis surat dengan nada tegas kepada Suharto untuk bertemu Sukarno, ajaibnya surat Hatta langsung disetujui, ia diperbolehkan menjenguk Bung Karno.

Hatta datang sendirian ke kamar Bung Karno yang sudah hampir tidak sadar, tubuhnya tidak kuat menahan sakit ginjal. Bung Karno membuka matanya. Hatta terdiam dan berkata pelan "Bagaimana kabarmu, No" kata Hatta ia tercekat mata Hatta sudah basah.

Bung Karno berkata pelan dan tangannya berusaha meraih lengan Hatta "Hoe gaat het met Jou?" kata Bung Karno dalam bahasa Belanda - Bagaimana pula kabarmu, Hatta - Hatta memegang lembut tangan Bung Karno dan mendekatkan wajahnya, air mata Hatta mengenai wajah Bung Karno dan Bung Karno menangis seperti anak kecil.

Dua proklamator bangsa ini menangis, di sebuah kamar yang bau dan jorok, kamar yang menjadi saksi ada dua orang yang memerdekakan bangsa ini di akhir hidupnya merasa tidak bahagia, suatu hubungan yang menyesakkan dada.

Tak lama setelah Hatta pulang, Bung Karno meninggal. Sama saat Proklamasi 1945 Bung Karno menunggui Hatta di kamar untuk segera membacai Proklamasi, saat kematiannya-pun Bung Karno juga seolah menunggu Hatta dulu, baru ia berangkat menemui Tuhan.


Share:

Permohonan Bantuan Berupa Donasi untuk Pengadaan Foto Pahlawan Indonesia di Sekolah Dasar Negeri dan Swasta


Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, salam sejahtera bagi kita semua, Shalom, Om Swastiastu, Namo Buddhaya, salam kebajikan

Mohon Bantu Program KCPI berupa donasi dalam Kegiatan Pencetakan penyebaran Banner berisi foto Para Pahlawan di Indonesia untuk 1000 sekolah Dasar yang berlokasi (Sementara) di Jakarta Bogor  Depok tangerang dan Bekasi !

Tujuan Prorgram ini adalah memperkenalkan kembali kepada Para generasi Penerus yang masih di bangku Sekolah dasar agar tidak lupa dengan sejarah perjuangan Bangsa Dan pengorbanan para pahlawan indonesia.

perlu diketahui, Sejak dua mata pelajaran Pendidikan moral Pancasila (PMP) dan Pendidikan Sejaran Perjuangan Bangsa (PSPB) di hilangkan dari Kurikulum Pendidikan Nasional, menyebabkan menurun nya Moral siswa dan Pengetahuan Umum Sejarah perjuangan bangsa Indonesia.

untuk itu kami berharap dengan hadirnya foto para pahlawan yang ada di sekolah masing masing, akan mengembalikan pengetahuan dan rasa kebanggaan siswa sebagai penerus bangsa.

Komunitas Cinta Pejuang Indonesia (KCPI) bekerja 24 Jam sehari baik secara online maupun offline. Sejak tahun 2011 hingga hari ini, KCPI membutuhkan biaya untuk Kegiatan Sosial dan Operasional. 

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, best wishes to all of us, Shalom, Uncle Swastiastu, Namo Buddhaya, greetings of kindness

Please help the KCPI Program in the form of donations in the Printing Activity for the distribution of Banners containing photos of Heroes in Indonesia for 1000 Elementary schools located (Temporarily) in Jakarta Bogor Depok Tangerang and Bekasi!

The aim of this program is to reintroduce the next generation who are still in elementary school so they don't forget the history of the nation's struggle and the sacrifices of Indonesian heroes.

It should be noted, since the two subjects of Pancasila Moral Education (PME) and National Struggle History Education (NSHE) were removed from the National Education Curriculum, causing a decline in student morale and general knowledge of the history of the struggle of the Indonesian nation.

For this reason, we hope that the presence of photos of the heroes in their respective schools will restore students' knowledge and sense of pride as the nation's successors.

The Indonesian Warrior Love Community (IWLC) works 24 hours a day both online and offline. Since 2011 until today, IWLC requires funds for Social and Operational Activities.


Kami Menerima Sumbangan /Donasi untuk Biaya Operasional Komunitas
dengan Cara Scan Barcode Menggunakan Aplikasi DANA.
dan ditujukan Kepada Heri Eriyadi (Founder KCPI)

Hubungi Kami :
Komunitas Cinta Pejuang Indonesia (KCPI)
Jl. KH Wahid Hasyim Jurang Mangu Timur Pondok Aren Kota Tangerang Selatan. Banten, Indonesia. Whatsapp : 0878-7726-5522. e-Mail : projasonline@gmail.com


Share:

ASAL USUL KATA DUIT Dari manakah Asal kata dari duit itu ?

 

ASAL - USUL DUIT

Bila kita mengamati kosakata negeri kita terdapat kesamaan dengan beberapa negeri tetangga kita, utamanya ketika menyebut uang. Kita menyebutnya Duit tetangga kita juga menyebutnya duit. 

Dari manakah kosakata duit itu ?

Istilah Duit memang berasal dari nama salah satu uang koin logam yang digunakan dalam perdagangan di Belanda serta wilayah di barat Jerman yang berbatasan dengannya (Kleve dan Geldern).

Secara etimologis, kata duit/deut berasal dari kata bahasa Norse Kuno thveit yang artinya sejenis koin kecil, namun arti harfiahnya ialah "kepingan-kepingan". Bahasa Norse Kuno kemudian diserap kedalam bahasa Belanda dan Jerman. 

VOC Belanda ketika menjajah Nusantara, termasuk Indonesia & Malaysia menggunakan mata uang Duit. Karenanya kosakata duit kemudian diadopsi oleh penduduk untuk menamai uang. 


Share:

Penghargaan untuk Komunitas Cinta Pejuang Indonesia (KCPI) dari mahasiswa Universitas Bunda Mulia (UBM) Jakarta

 

Penghargaan untuk  Komunitas Cinta Pejuang Indonesia (KCPI) dari
mahasiswa Universitas Bunda Mulia (UBM) Jakarta Dalam rangka
Memperingati hari lahir Pancsila tanggal 6 Juni 2014.


Share:

Profil Komunitas Cinta Pejuang Inonesia (KCPI)